(1)
Bagaimana caramu bertandang
pada masa?
Mungkin kau salah
menerjemahkan masalalu yang kutandai
Bagiku, sebagian masa
itu ingin kusimpan dalam kotak harta karun
Untuk cerita polos
kanakkanak yang menerbangkan layangan
Sebelum mengerti teori
musim dan arah mata angin
Sebelum mengerti benar apa
itu terbang, apa itu kehilangan.
Hanya tahu ada sebuah
cara bertahan
adalah dengan memegang
tali eraterat
Dan kehilangan paling
menyakitkan adalah layangan putus
Maka kita harus
bersahabat dengan angin, hingga nanti.
(2)
Lalu, apa yang kau
pikirkan tentang masa lalu yang sebagian lagi?
Bagian itu ingin
kututup saja dalam kuburan batu, tertidur abadi
Apa kau pernah
mengingat bocah perempuan yang bermain peran?
Menyutradarai permainan
khayalan tokohtohoh kertas
Tiap kertas bergambar akan diberi nama, diberi peran, diberi cerita
Tiap gaun yang
dikenakan akan diberi peristiwa semua ragam
Mulai seragam sekolah,
seragam kerja, seragam pesta hingga seragam tidur
Keesokan paginya, di
tengah pasar ia bertemu boneka Barbie
Berkulit kuning,
ramping, semampai
Berambut pirang panjang
keemasan dan bermata biru
Lalu di perjalanan pulang, segelas
susu coklat tumpah di atas kotak mainan
Cerita perempuan kertas berakhir,
basah, dan dikerumuni semut
Selamat tinggal.
*Dan kehilangan juga bisa menjadi
dewasa , mengikuti benang usia.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar